DAMPAK
/ PENGARUH MODERNISASI DAN GLOBALISASI DI INDONESIA
- Urbanisasi
Modernisasi dan globalisasi
melahirkan kembali industrialisasi dalam bentuk yang lebih maju dalam hampir
seluruh aspek kehidupan manusia. Urbanisasi adalah proses perpindahan penduduk
dari desa ke kota atau dari pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri
di kota.
Beberapa penyebab terjadinya
urbanisasi adalah adanya daya tarik tertentu di kota seperti :
1) Daya tarik ekonomi
2) Daya tarik sosial
3) Daya tarik pendidikan
4) Daya tarik budaya
Dengan adanya urbanisasi, penduduk
kota semakin bertambah. Dengan begitu, timbullah permasalahan baru baik di kota
maupun di desa, antara lain sebagai berikut.
1) Semakin berkurangnya penduduk desa
1) Semakin berkurangnya penduduk desa
2) Banyak sawah yang terbengkalai
3) Hasil panen menurun
4) Tingkat kesejahteraan masyarakat
menurun
5) Muncul pengangguran di kota
6) Kriminalitas dan perilaku
menyimpang lainnya meningkat di kota.
- Kesenjangan Sosial Ekonomi
Faktor-faktor yang menyebabkan
kesenjangan ekonomi antara lain sebagai berikut;
1) Menurunnya pendapatan per kapita
1) Menurunnya pendapatan per kapita
2) Ketidakmerataan pembangunan
antardaerah
3) Rendahnya mobilitas sosial
- Pencemaran Lingkungan Alam
Pencemaran lingkungan hidup memiliki
andil yang besar terhadap rusaknya lingkungan, seperti tanah, udara, air,
lingkungan tumbuh-tumbuhan, dan binatang. Keadaan demikian akan menimbulkan
bencana seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, kebakaran hutan,
erosi/abrasi pantai, hujan asam, polusi udara, dan pemanasan global.
- Kriminalitas
Salah satu dampak modernisasi dan pembangunan adalah meningkatnya kriminalitas atau tindak kejahatan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Pembangunan atau modernisasi yang dilakukan Negara sedang berkembang, seperti Indonesia ini seringkali memunculkan masalah-masalah sosial seperti berikut.
1) Menipisnya rasa kekeluargaan
2) Meningkatnya sikap
individualistis
3) Meningkatnya tingkat persaingan
4) Meningkatnya pola hidup konsumtif
Globalisasi juga menghadirkan
kesempatan untuk melakukan kejahatan lintas wilayah yang diperkirakan mencapai
500 milliar dollar per tahun. Kegiatan kejahatan internasional mencakup
perdagangan manusia, pemalsuan komputer, perdagangan senjata secara illegal,
penyelundupan, pembajakan hak cipta, dan perdagangan obat-obatan.
- Lunturnya Eksistensi Jati Diri Bangsa
Globalisasi yang ditandai dengan
semakin kaburnya sekat-sekat antarnegara tentu berdampak pada eksistensi jati
diri bangsa itu sendiri. Kita ambil beberapa contoh.
1) Berkembangnya internet
menyebabkan arus informasi dapat dinikmati oleh seluruh warga dunia dengan
mudah tanpa dapat dikontrol oleh negaranya.
2) Di bidang ekonomi, masuknya
perusahaan-perusahaan multinasional telah mematikan perusahaan dan usaha-usaha
masyarakat.